Teacher story....
(Image: hanya pemanis😊)
Pekan ini adalah pekan ulangan harian. Beginilah pendidikan di Indonesia ada yang namanya ulangan harian 1, ulangan harian 2 sampai ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester. Dalam enam bulan siswa harus melewati berbagai tes. Hingga kadang membuat stres siswa "kutu buku".
Hasil tes siswa akan menjadi indikator keberhasilan guru mengajar dan indikator kecerdasan siswa menurut beberapa penganut aliran "nilai adalah segalanya". Kemungkinannya sistemlah yang mendorong pola pikir ini. Bahkan para orang tua berharap anaknya jadi juara kelas dan dengan nilai tinggi.
Definisi Prestasi memang beda bagi setiap orang tergantung dimana level pendidikan, level cita-cita bahkan level institusi atau lembaga.
Kembali ke soal "Jujur"
Konsekuensi jujur bagi siswa dengan kemampuan dibawah rata-rata adalah siap dengan angka jongkok. Tentu ini terjadi Jika siswa tidak mencoba cara belajar baru dan hanya mengharapkan pengetahuan dari guru yang sama. Saat siswa hanya belajar dengan cara guru tertentu ditambah lagi menjadikan guru satu satunya sumber belajar bisa jadi inilah salah satu sebab ketidakjujuran.
Kenapa siswa berlaku tidak jujur saat ujian????
Tepatnya, siswa tidak tahu harus menjawab apa atau bisa jadi siswa pesimis dengan kebenarannya. Alhasil, berlaku tidak jujur menjadi pilihan.
Nilai tinggi adalah imimg-iming yang di harapkan siswa dengan tidak jujur saat ujian. Pola pikir ini bisa jadi dibentuk oleh guru penganut "nilai adalah segalanya".
Mari siapkan generasi bangsa dengan "Akhlak" bukan dengan "Nilai". Tapi sebelum itu para guru penganut nilai adalah segalanya harus berbenah.
Jika siswa tak berhasil mengubah cara belajarnya. Mungkin kita bisa mengubah cara mengajar kita.
Semangat cikgu💪💪💪
Terus motivasi siswa jujur itu keren.
*****
Tulisan ini untuk intropeksi diri anna.
Jujur secara tren berarti no hoax.
"Jujur ujian berarti menghindari semua bentuk kecurangan, misalnya menyontek"
Pekan ini adalah pekan ulangan harian. Beginilah pendidikan di Indonesia ada yang namanya ulangan harian 1, ulangan harian 2 sampai ulangan tengah semester dan ulangan akhir semester. Dalam enam bulan siswa harus melewati berbagai tes. Hingga kadang membuat stres siswa "kutu buku".
Hasil tes siswa akan menjadi indikator keberhasilan guru mengajar dan indikator kecerdasan siswa menurut beberapa penganut aliran "nilai adalah segalanya". Kemungkinannya sistemlah yang mendorong pola pikir ini. Bahkan para orang tua berharap anaknya jadi juara kelas dan dengan nilai tinggi.
Definisi Prestasi memang beda bagi setiap orang tergantung dimana level pendidikan, level cita-cita bahkan level institusi atau lembaga.
Kembali ke soal "Jujur"
Konsekuensi jujur bagi siswa dengan kemampuan dibawah rata-rata adalah siap dengan angka jongkok. Tentu ini terjadi Jika siswa tidak mencoba cara belajar baru dan hanya mengharapkan pengetahuan dari guru yang sama. Saat siswa hanya belajar dengan cara guru tertentu ditambah lagi menjadikan guru satu satunya sumber belajar bisa jadi inilah salah satu sebab ketidakjujuran.
Kenapa siswa berlaku tidak jujur saat ujian????
Tepatnya, siswa tidak tahu harus menjawab apa atau bisa jadi siswa pesimis dengan kebenarannya. Alhasil, berlaku tidak jujur menjadi pilihan.
Nilai tinggi adalah imimg-iming yang di harapkan siswa dengan tidak jujur saat ujian. Pola pikir ini bisa jadi dibentuk oleh guru penganut "nilai adalah segalanya".
Mari siapkan generasi bangsa dengan "Akhlak" bukan dengan "Nilai". Tapi sebelum itu para guru penganut nilai adalah segalanya harus berbenah.
Bisa jadi kitalah yang membentuk mereka berlaku tidak jujur.Jadi guru belajar sepanjang waktu.
Jika siswa tak berhasil mengubah cara belajarnya. Mungkin kita bisa mengubah cara mengajar kita.
Semangat cikgu💪💪💪
Terus motivasi siswa jujur itu keren.
*****
Tulisan ini untuk intropeksi diri anna.
Bangga sekali punya guru seperti ibu ☺
ReplyDeleteSaya juga masih belajar gagalnya lebih banyak. Kadang saya rasa ikut stres kalau anak-anak tidak fokus nyaman belajarnya😊. Terima kasih telah berkunjung
ReplyDeleteBu Anna terbaik😘😘😘
ReplyDeleteMiss bu😇🤗
Miss you too....
Deletesalah satu guru panutan😅
ReplyDeleteBetul sekali😁
DeleteAamiien.....
ReplyDeleteOrang yang samakah ini😅😅😅
numpang promote ya min ^^
ReplyDeleteHayyy guys...
sedang bosan di rumah tanpa ada yang bisa di kerjakan
dari pada bosan hanya duduk sambil nonton tv sebaiknya segera bergabung dengan kami
di DEWAPK agen terpercaya di tunggu lo ^_^